 |
| Aksi demonstran pro-Palestina di London beberapa waktu lalu. |
(Foto: AFP/BEN STANSALL)
Aparat kepolisian Inggris menangkap puluhan demonstran pro-Palestina dalam aksi unjuk rasa yang berlangsung di London dan Manchester. Penangkapan ini terjadi saat massa menyuarakan dukungan terhadap Palestina dan mengecam agresi militer Israel, serta menyerukan penghentian dukungan Inggris terhadap tindakan tersebut.
Demonstrasi yang berlangsung di beberapa titik strategis kota itu awalnya berjalan damai, namun polisi mulai membubarkan massa ketika aksi dianggap melanggar ketentuan izin dan mengganggu ketertiban umum. Sejumlah peserta ditangkap di lokasi seperti Trafalgar Square, Westminster, hingga pusat kota Manchester. Kepolisian belum merinci jumlah pasti yang ditahan, namun saksi mata menyebut puluhan orang telah diborgol dan dibawa dengan mobil polisi.
Penangkapan ini langsung menuai kritik dari berbagai kalangan, termasuk organisasi hak asasi manusia dan aktivis kebebasan sipil. Mereka menuding pemerintah Inggris berupaya membungkam kebebasan berekspresi warga yang menentang kebijakan luar negeri negara tersebut.
Para pengunjuk rasa menyatakan bahwa aksi mereka merupakan bagian dari hak demokratis untuk menyampaikan pendapat secara damai. Mereka mendesak pemerintah agar menghormati kebebasan berkumpul dan berbicara, serta segera menghentikan penindasan terhadap suara-suara yang menyerukan keadilan bagi rakyat Palestina.
Sumber: