 |
| Langit Wonosobo akan dihiasi formasi balon udara spektakuler dalam ajang Java Balloon Attraction 2025 |
(Foto: Disparbud Wonosobo )
Pena Rakyat — Sebanyak 36 balon udara menghiasi langit Wonosobo dalam Festival Balon Udara Tanpa Awak yang digelar di Desa Kalibeber, Kecamatan Mojotengah pada Senin, 7 Juli 2025. Acara ini menarik ribuan pengunjung dan menjadi ajang kreativitas warga lewat beragam motif unik pada balon. Festival berlangsung tertib dan aman karena seluruh balon telah memenuhi standar keselamatan serta tidak membahayakan jalur penerbangan. Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan memastikan tradisi ini tetap bisa dinikmati tanpa melanggar aturan.
Tak hanya sebagai hiburan, tradisi balon udara Wonosobo kini resmi tercatat sebagai Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) oleh Kementerian Hukum dan HAM. Pengakuan ini memperkuat posisi balon udara sebagai identitas budaya lokal sekaligus memberikan perlindungan hukum terhadap warisan budaya tersebut.
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyambut baik pengakuan ini dan berharap tradisi balon udara bisa terus dilestarikan serta menjadi daya tarik wisata unggulan. “Ini bukan sekadar tradisi, tapi warisan budaya yang harus kita jaga bersama,” ujarnya.
Dengan penyelenggaraan yang tertib dan penuh makna budaya, Festival Balon Udara Wonosobo tak hanya memperlihatkan pesona visual di langit, tapi juga mengukuhkan eksistensinya sebagai kekayaan budaya yang dilindungi negara.
Sumber: |